Grand Opening of Taipei Medical University Muslim Prayer Room
Hari ini 17 Desember 2019
tepat satu tahun diresmikannya Musholla di tempat kami kuliah yaitu Taipei Medical University (TMU). Musholla
dan masjid di Taiwan terbilang masih sangat sedikti, walaupun sekarang
pemerintah Taiwan melalui kementerian pariwisatanya sudah mulai dibuat musholla di
beberapa tempat wisata seperti Chiang-Kai shek memorial hall dan beberapa
tempat lainnya. Untuk jumlah masjid sendiri di Taiwan berjumlah 7 masjid yang
berloaksi di Taipei, Touyuan, Taichung, Tainan dan Kaohsiung. Dan masjid yang berada di Taipei
merupakan masjid terbesar yang diberi nama Taipei Grand Mosque (TGM). Tahun lalu
peresmian musholla TMU diresmikan oleh jajaran petinggi TMU. Hadir saat itu
presiden TMU, Professor Chien-Huang
Lin, serta jajajaran wakil presiden dan kepala bagian International
TMU. Saat itu yang menjabat selaku kepala bagian international muslim student
association (IMSA) adalah pak Edi, beliau PhD di bagian keperawatan. Dengan segala
kemampuan yang rekan-rekan mahasiswa internasional dan pengrus IMSA miliki,
mereka mengerahkan kreatifitasnya demi jalannya peresmian yang merupakan
sejarah baru bagi kami mahasiswa muslim diberikan kesempatan dibukanya musholla
yang sangat representative sebagai tempat kami beribadah. Lokasi musholla ini
adalah di B1 back building berebelahan dengan kantin TMU, lokasinya sangat
strategis, terkadang banyak mahasiswa lokal yang berasal dari Taiwan
mengunjungi musholla kami sehabis berbelanja dikantin. Oh ya lanjut ke
peresmian musholla TMU tadi dengan berkoordinasi dengan staf dari office of
global engagement (OGE) yang merupakan bagian internasionalnya TMU dan para
perwakilan dari IMSA membentuk kepanitiaan untuk menentukan jenis kegiatan apa
yang akan ditampilkan saat peresmian Musholla TMU. Saat itu pak Kris (mahasiswa
PhD kedokteran TMU) selaku ketua projek pembuatan Film pendek yang berisi tentang “gambaran selama ini kita sholat terkadang ditempat yang kurang representative
seperti dibawah tangga, selama ini kita diberikan ruang untuk sholat dilantai
11 di health science building (HSB) yang dapat menampung hanya 6 orang saja
termasuk imam". Alhamdulillah untuk musholla baru ini dapat menampung sekitar 25 orang. Jumlah mahasiswa
muslim di TMU sekitar 125 orang dari sekitar 500an mahasiswa International di
TMU. Seseuai dengan isi sambutan Presiden TMU prof Lin yang menyampaikan “saatnya
memberikan kesempatan untuk tempat yang lebih representative sebagai tempat beribadah
kepada saudara muslim yang tiap tahun jumlahnya semakin bertambah di TMU”. Pada
peresmian ini dihadapan presiden TMU dan jajaran wakil presiden TMU, acara
dibuka dengan pembacaan kalam ilahi, dimana saya yang bertugas untuk membacakan ayat suci
Al-Qur’an, sedangkan penterjemah dalam bahasa mandarin dan inggris oleh saudari
Suphanee ,beliau mahasiswi PhD TMU di bidang bioteknologi yang berasal dari
Thailand. Saat itu saya membacakan surat al-hujurat ayat 10, dimana kandungan
ayat tersebut tentang persaudaraan. Bagi saya sebuah
kehormatan dapat kesempatan membacakan dan memperdengarkan ayat suci Al-Qur’an
dihadapan presiden dan wakil presiden TMU. Acara dilanjutkan dengan pemutaran
film pendek tentang perbandingan musholla TMU yang lama dan yang akan
diresmikan. https://www.youtube.com/watch?v=bFWZWNDOBrU.
Selepas itu dilanjutkan dengan acara peresmian oleh presiden TMU dengan penyerahan simbolis konci Musolla ke Pak Edi selaku perwakilan dari Mahasiswa Muslim di TMU. Dan acara
ditutup oleh grup nasyd Ehan TMU , yang terdiri dari penyanyinya yang kece-kece dan suaranya
merdu-merdu
Sesaat sebelum dimulainya acara peresmian Musholla TMU
Saat saya dan Suphanee tampil untuk membacakan ayat suci Al-Qur'an di hadapan presiden TMU dan Jajaran pejabat TMU serta para tamu undangan
Saat penyerahan simbolis kunci Musholla oleh Presiden TMU prof Chien-Huang Lin kepada ketua IMSA pak Edi selaku perwakilan dari mahasiswa muslim di TMU
Tampilan Interior Musholla TMU
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete